Rolas Medika – Pelayanan hemodialisa telah menjadi penyelamat bagi ribuan orang yang menderita gagal ginjal. Gagal ginjal adalah suatu kondisi yang mempengaruhi fungsi ginjal, di mana organ ini tidak mampu lagi melakukan tugasnya dengan baik. Ketika ginjal gagal berfungsi secara optimal, darah tidak dapat dibersihkan dengan efisien, limbah serta kelebihan cairan akan menumpuk dalam tubuh. Dalam situasi seperti ini, hemodialisa menjadi solusi yang sangat penting untuk memperbaiki keseimbangan elektrolit dan membuang limbah dari darah.
Lalu bagaimana cara kerja hemodialisa dan apa manfaat dari pelayanan ini, silakan Anda simak informasinya berikut.
Prinsip Dasar Hemodialisa
Pada dasarnya, hemodialisa bekerja dengan cara memindahkan darah pasien melalui membran semipermeabel (disebut dialiser) yang berfungsi sebagai filter. Proses ini terjadi di dalam sebuah mesin hemodialisa yang dikendalikan oleh staf medis yang terlatih. Pasien biasanya pergi ke pusat dialisis atau rumah sakit untuk menerima pelayanan hemodialisa. Dalam sesi hemodialisa, seorang teknisi medis akan memasang jarum pada pembuluh darah pasien, biasanya di lengan atau kaki. Kemudian menghubungkannya dengan mesin hemodialisa. Darah pasien kemudian mengalir melalui jarum tersebut menuju mesin, di mana darah tersebut dipompa melalui dialiser.
Di dalam dialiser, darah bersentuhan dengan membran semipermeabel, sementara cairan dialisis mengalir di sebelah luar membran tersebut. Membran semipermeabel berperan dalam memisahkan limbah dan kelebihan cairan dari darah. Selama darah mengalir melalui membran, molekul limbah dan kelebihan cairan, seperti urea, kreatinin, elektrolit, akan berdifusi dari darah ke cairan dialisis. Proses ini yang disebut dengan difusi. Cairan dialisis yang sudah terisi dengan limbah akan dibuang, sedangkan darah yang telah dibersihkan akan kembali ke tubuh pasien.
Manfaat dan Pentingnya Pelayanan Hemodialisa
Pelayanan hemodialisa memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan kualitas hidup pasien dengan gagal ginjal. Beberapa manfaat utama pelayanan hemodialisa antara lain:
- Membersihkan darah, hemodialisa membantu menghilangkan limbah dan kelebihan cairan dari darah yang tidak dapat diolah oleh ginjal yang tidak berfungsi dengan baik. Ini membantu menjaga keseimbangan elektrolit dan mengurangi gejala-gejala yang terkait dengan kegagalan ginjal.
- Mengontrol tekanan darah
Pasien dengan gagal ginjal seringkali mengalami tekanan darah tinggi. Hemodialisa dapat membantu mengurangi tekanan darah pasien dengan menghilangkan kelebihan cairan dan garam dari tubuh. - Mengatur keseimbangan elektrolit
Elektrolit adalah zat yang berfungsi untuk mengatur keseimbangan cairan dalam tubuh dan memungkinkan transmisi sinyal listrik antar sel. Keseimbangan elektrolit yang optimal sangat penting untuk menjaga kesehatan dan fungsi tubuh yang baik.
Pada pelayanan hemodialisa, pengaturan keseimbangan elektrolit dilakukan dengan memantau kadar elektrolit dalam darah dan menyesuaikan komposisi cairan yang digunakan. Hal ini membantu menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh pasien. Termasuk juga mencegah terjadinya gangguan kesehatan yang serius, dan mendukung fungsi organ tubuh yang optimal. - Mengurangi gejala dan komplikasi
Pelayanan hemodialisa membantu mengurangi gejala yang terkait dengan gagal ginjal. Seperti kelelahan, mual, muntah, gatal-gatal, dan sesak napas. Misalnya kerusakan jantung, gangguan keseimbangan elektrolit yang parah, dan anemia. - Mempertahankan kualitas hidup
Hemodialisa memberikan kesempatan bagi pasien dengan gagal ginjal untuk tetap menjalani kehidupan yang relatif normal. Dengan menghilangkan limbah dari darah secara teratur, pasien dapat menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit. Termasuk juga bisa mengurangi gejala yang tidak nyaman, dan melanjutkan aktivitas sehari-hari dengan lebih baik. - Persiapan untuk transplantasi ginjal
Bagi pasien yang memenuhi syarat dan memilih untuk menjalani transplantasi ginjal di masa depan, hemodialisa dapat menjadi persiapan yang penting. Hemodialisa membantu menjaga kondisi tubuh agar tetap stabil dan optimal sebelum operasi transplantasi ginjal dilakukan.
Peran Tim Medis dalam Pelayanan Hemodialisa
Pelayanan hemodialisa melibatkan kerjasama yang erat antara pasien dan tim medis yang terlatih. Tim medis yang terlibat dalam pelayanan ini biasanya meliputi dokter spesialis ginjal (nefrolog), teknisi medis, perawat, dan ahli gizi. Mereka bertanggung jawab untuk memantau kondisi pasien, menyesuaikan pengaturan mesin, dan mengelola komplikasi yang mungkin muncul. Selain itu tim medis ini pun memberikan dukungan dan edukasi kepada pasien dan keluarganya.
Pada intinya, hemodialisa merupakan metode pengobatan atau prosedur yang penting bagi pasien dengan gagal ginjal. Sebab melalui prosedur ini, limbah dan kelebihan cairan yang tidak dapat diolah oleh ginjal dapat dihilangkan dari darah pasien. Ini juga dapat membantu menjaga keseimbangan elektrolit dan mencegah komplikasi yang serius. Pelaksanaan pelayanan ini pasti melibatkan prosedur medis yang kompleks dan mengandalkan teknologi canggih. Sehingga sangat membutuhkan tim medis yang terlatih, termasuk dokter spesialis ginjal, perawat, dan teknisi medis.
Dengan adanya tim medis yang terlatih, pelayanan hemodialisa bukan hanya akan meningkatkan kualitas hidup pasien. Namun juga memberikan kesempatan bagi pasien menjalani kehidupan yang lebih normal dan persiapan untuk transplantasi ginjal di masa depan.
Coorporate Communication
PT Rolas Nusantara Medika
Pingback: 8 Jenis Pemeriksaan Medical Check Up yang Wajib Diketahui - Kepo Nih!