Rolas Medika – Jenis penyakit kanker ada banyak sekali. Salah satu contohnya adalah kanker tulang yang termasuk jenis kanker yang mematikan apabila tidak ditangani dengan baik. Penyakit ini ditandai dengan munculnya pertumbuhan sel yang tidak normal pada tulang. Bagian tubuh yang sering terkena kanker tulang adalah tulang panggul, tungkai dan lengan. Jenis kanker tulang ini pun lumayan banyak. Untuk mengenal tentang penyebab, gejala, jenis serta penangannya Anda dapat membaca artikel ini hingga habis.
Penyebab Kanker Tulang
Penyakit kanker tulang adalah jenis tumor ganas yang bermula dari tulang. Tulang yang berfungsi sebagai alat gerak dan pembentuk struktur tubuh, tempat melekatnya otot dan daging serta menjadi pelindung organ tubuh tentu akan bermasalah dengan adanya tumor ini. Kanker tulang dapat menyerang siapa saja tanpa mengenal usia. Kanker ini pun biasanya melewati beberapa stadium sebelum dinyatakan stadium akhir. Kanker tulang dapat terjadi karena beberapa hal, meskipun hingga kini penyebab pastinya belum diketahui.
Pada beberapa kasus kanker tulang dapat terjadi karena adanya mutasi gen sehingga pertumbuhan sel menjadi tidak normal seperti biasanya. Adapun penyebab kanker tulang adalah;
- Terpapar bahan radioaktif
- Menderita kelainan genetik
- Menderita penyakit paget yaitu dimana kondisi tulang semakin lemah
- Memiliki riwayat kanker mata
- Pernah menjalani radioterapi dan transplantasi sumsum tulang
Gejala Kanker Tulang
Sebelum masuk ke stadium lanjut atau stadium akhir biasanya penderita kanker tulang akan menunjukkan gejala-gejala tertentu. Gejala tersebut bahkan terkadang tidak terasa karena masih stadium awal. Berikut adalah beberapa gejala sering kali muncul pada penderita kanker;
Nyeri Pada Tulang
Gejala yang paling sering dirasakan oleh penderita kanker tulang adalah merasakan nyeri pada area tulang yang terkena. Awalnya rasa nyeri hanya terasa sesekali. Namun, seiring berjalannya waktu nyeri tersebut akan semakin sering. Nyeri tersebut akan semakin terasa ketika digunakan untuk bergerak.
Pembengkakan
Gejala lain yang sering nampak pula adalah pembengkakan dan peradangan yang muncul di area sekitar tulang yang terkena kanker. Apabila pembengkakan terjadi di tulang dekat persendian, maka penderita akan kesulitan bergerak, berjalan atau melakukan aktivitas lainnya.
Tulang Menjadi Rapuh
Kondisi yang membuat penderita semakin merasakan sakit adalah munculnya gejala berupa tulang yang semakin rapuh. Bila makin parah, penderita bahkan bisa berpotensi mengalami patah tulang.
Selain gejala yang nampak dan sering dirasakan di atas, gejala lain dari kanker tulang adalah;
- Berat badan turun tanpa sebab
- Berkeringat di malam hari
- Demam lebih dari 38°C
- Kurang darah (anemia)
- Tubuh mudah lelah
- Mati rasa atau tidak bisa merasakan sakit pada beberapa anggota tubuh
- Sering sesak napas bila kanker menyerang paru-paru
Penanganan dan Pengobatan Kanker Tulang
Dalam penanganannya, agar penyakit kanker tulang tidak semakin meluas dan membuat penderitanya kesakitan, terdapat prosedur pengobatan yang harus dilakukan. Prosedur ini bergantung dari jenis kanker, stadium hingga kondisi kesehatan. Berikut adalah pilihan pengobatan yang biasa dilakukan oleh dokter;
Operasi
Penanganan berupa operasi bertujuan untuk menghilangkan sel kanker dari tubuh agar tidak semakin menyebar ke area lainnya. Kadang jika kasus kanker tulang telah parah, pengobatan bisa berakhir dengan amputasi tangan atau kaki.
Setelah dilakukan amputasi biasanya terdapat prosedur lanjutan yang disebut dengan rotasiplasti yakni rekonstruksi anggota tubuh baru.
Radioterapi
Penanganan ini lebih banyak menggunakan sinar-X energi tinggi untuk membunuh sel kanker pada tulang. Radioterapi bisa dilakukan dalam kombinasi dengan prosedur operasi. Artinya meskipun telah dilakukan operasi, pasien harus melakukan radioterapi untuk menghilangkan sel kanker yang mungkin masih tersisa.
Prosedur ini memiliki efek samping seperti mual, muntah, rambut rontok, tubuh kelelahan dan masalah kulit.
Kemoterapi
Berbeda dengan prosedur lainnya, kemoterapi ini mengandalkan obat-obatan untuk menyembuhkan kanker tulang. Umumnya prosedur pengobatan ini banyak dilakukan pada jenis kanker tulang osteosarcoma dan ewing sarcoma.
Seperti halnya radioterapi, kemoterapi juga memiliki efek samping diantaranya adalah mual, muntah, tubuh kelelahan, rambut rontok serta luka pada mulut. Dengan efek samping yang demikian banyak penderita kanker tulang yang tidak merasa kuat sehingga banyak pula yang akhirnya memilih pengobatan secara herbal.
Menggunakan penanganan prosedur di atas memang tidak bisa menjamin kanker tulang dapat hilang secara permanen. Ada kalanya setelah beberapa tahun, sel kanker tersebut akan muncul kembali.
Kesimpulan
Kanker tulang memang merupakan jenis kanker yang jarang terjadi, namun bukan berarti Anda boleh abai ya. Kanker ini termasuk kanker yang disebabkan oleh faktor genetik, maka dari itu penting untuk mengetahui apakah ada anggota keluarga yang pernah terkena kanker tulang. Lalu Anda disarankan rutin mengecek kesehatan dengan Medical Check Up setidaknya 1 tahun sekali, terapkan gaya hidup sehat termasuk olahraga rutin untuk menjaga tubuh tetap sehat.
Coorporate Communication
PT Rolas Nusantara Medika
