You are currently viewing Persiapan Persalinan Caesar
  • Post category:Berita

Persiapan Persalinan Caesar

Rolas Medika – Dalam kondisi tertentu, tenaga medis akan menyarankan untuk menyarankan kepada ibu hamil untuk melahirkan dengan operasi Caesar demi keselamatan ibu dan bayi. Namun tidak sedikit juga ibu hamil yang memilih untuk melahirkan dengan operasi dibanding kelahiran normal. Untuk itu ibu hamil perlu persiapan persalinan Caesar.
Baik melahirkan dengan operasi maupun secara normal sama-sama mempunyai kelebihan dan kekurangan. Persiapan yang tepat akan meningkatkan keberhasilan proses persalinan tersebut dan dapat meminimalkan resiko yang mungkin terjadi.

Persiapan yang Diperlukan Sebelum Menjalani Operasi Caesar

Caesar merupakan jenis operasi besar sehingga perlu persiapan yang matang. Biasanya sebelum melakukan operasi dokter harus melakukan beberapa kali observasi. Namun dalam kondisi darurat operasi akan segera dilakukan. Penyembuhan dari operasi ini juga membutuhkan waktu cukup lama, biasanya sampai enam minggu atau lebih.
Proses Caesar dilakukan dengan membuat sayatan di area perut sebagai jalan keluarnya janin. Sebelum melakukan operasi, dokter anastasis akan menyuntikkan obat bius lokal atau bius total. Beberapa persiapan persalinan Caesar antara lain:

Konsultasi dengan dokter
Langkah yang paling penting dalam menyiapkan persalinan melalui operasi adalah konsultasi dengan dokter dan tenaga medis. Selama konsultasi dokter akan melakukan observasi untuk menentukan kapan tindakan operasi harus dilakukan.
Baik untuk Keputusan operasi yang berasal dari saran dokter maupun keinginan pasien, dokter akan menjelaskan tahap persiapan, alasan kenapa perlu dilakukan Caesar, tindakan yang akan dilakukan dan resikonya. Dokter juga akan menjelaskan proses recovery dan berapa lama kemungkinan proses penyembuhan pasca operasi.

Pilih rumah sakit
Setiap rumah sakit mempunyai peralatan untuk persalinan dan penanganan pasca Caesar yang berbeda. Anda perlu mempertimbangkan hal ini, termasuk fasilitas pendukung.
Pada kondisi bayi lahir yang mengalami gangguan kesehatan dokter akan menyarankan perawatan di NICU dan tidak semua rumah sakit mempunyai ruang NICU yang cukup.
Anda perlu mempertimbangkan hal ini sehingga jika bayi membutuhkan perawatan tersebut bisa segera ditangani. Beberapa rumah sakit yang tidak mempunyai ruang NICU akan memberikan rujukan ke rumah lain yang mempunyai fasilitas lebih lengkap.

Pahami prosedur
Anda perlu memahami semua prosedur yang harus dilakukan dalam proses Caesar. Selain fisik yang siap, dokter akan meminta Anda untuk berpuasa sebelum operasi dilakukan.
Tujuannya agar pasien tidak muntah selama berada di bawah pengaruh obat bius. Muntah selama proses pembiusan dapat berakibat fatal. Dengan berpuasa lambung akan kosong sehingga tidak akan muntah. Prosedur lain yang perlu Anda pahami adalah tes darah. Hal ini dilakukan untuk memprediksi apakah setelah operasi perlu dilakukan transfusi karena potensi penurunan hemoglobin. Jika memang diperlukan, pihak rumah sakit akan berkoordinasi dengan keluarga untuk menyiapkan pendonor.

Baca juga : Persiapan Persalinan Normal 

Persiapan fisik
Operasi Caesar membutuhkan persiapan fisik yang kuat. Dokter akan memastikan Anda dalam kondisi prima. Jika ada gangguan kesehatan, akan ditangani lebih dulu. Selain untuk meningkatkan potensi keberhasilan Caesar, kondisi fisik yang kuat bisa mempercepat proses penyembuhan.
Dari observasi awal dokter akan menyarankan apa saja yang harus dilakukan, seperti meningkatkan konsumsi bahan makanan tertentu, atau justru meminta untuk menguranginya.

Ikuti saran dokter
Dokter akan melakukan pemeriksaan dengan detail kemudian memberikan saran kepada ibu yang akan melahirkan dengan Caesar. Saran ini diambil berdasar hasil pemeriksaan, mempertimbangkan riwayat kesehatan dan melihat kondisi kesehatan terakhir ibu yang akan melahirkan.
Dengan mengikuti saran yang disampaikan dokter, ibu yang akan melahirkan bisa lebih tenang sebab hal yang menyebabkan munculnya resiko dari tindakan Caesar bisa diminimalkan.

Persiapan mental
Persiapan mental sebelum melahirkan sangat penting. Tidak sedikit rencana Caesar yang ditunda karena pasien tidak siap mental sehingga menjadi drop dengan tanda tekanan darah menurun atau detak jantung naik.
Sikap rileks dan optimis sangat penting agar pasien tetap tenang. Semua dokter melakukan operasi sesuai prosedur dengan berdasarkan hasil observasi kondisi pasien sehingga dapat menurunkan potensi resiko yang mungkin terjadi.

Dukungan keluarga
Dukungan keluarga diperlukan untuk meyakinkan ibu hamil yang akan menjalani Caesar. Dengan dukungan keluarga pasien bisa menjadi tenang dan yakin. Dukungan ini diperlukan tidak hanya menjelang Caesar, tetapi juga pasca operasi.
Hal ini akan membuat mental ibu hamil kuat dan bisa mempercepat proses penyembuhan. Selain itu, dukungan keluarga juga penting selama ibu merawat bayi sehingga terhindar dari gangguan mental.

Biaya
Biaya untuk melahirkan Caesar tidak sedikit, karena itu Anda harus menyiapkannya. Besarnya biaya tergantung dari tempat melahirkan, fasilitas dan kondisi pasien. Hal ini bisa Anda bicarakan dengan pasangan sehingga selama kehamilan dan menjelang operasi Caesar masalah tersebut tidak mengganggu pikiran.
Persiapan persalinan Caesar yang matang sangat penting agar proses berjalan lancar dan ibu hamil juga bisa menjalani proses tersebut dengan tenang. Dengan demikian tingkat keberhasilannya pun meningkat.

Melahirkan di RS Kaliwates dan di RS Bhakti Husada

Melahirkan di rumah sakit cenderung menjadi pilihan karena memiliki fasilitas lengkap dan jajaran tenaga kesehatan yang mumpuni. Jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, maka tindakan lanjutan dapat segera dilakukan. RS Kaliwates dan RS Bhakti Husada yang merupakan rumah sakit unit usaha PT Rolas Nusantara Medika memiliki fasilitas lengkap dan pelayanan nyaman untuk ibu hamil, baik yang melahirkan maupun melakukan pemeriksaan.

Coorporate Communication
PT Rolas Nusantara Medika

 

Tinggalkan Balasan