Banyuwangi – Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional ke-60, Rumah Sakit Umum (RSU) Bhakti Husada Krikilan menyelenggarakan bakti sosial berupa operasi gratis celah bibir dan langit-langit pada 22–24 November 2024. Kegiatan yang bertempat di RSU Bhakti Husada Krikilan ini merupakan hasil kolaborasi antara RS Saiful Anwar, Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya, dan Komunitas Sekar Lintas Nusantara.
Program ini ditujukan bagi masyarakat umum yang memiliki anggota keluarga dengan kelainan celah bibir dan langit-langit, terutama dari kalangan kurang mampu. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuwangi, Amir Hidayat. Turut hadir dalam acara pembukaan adalah perwakilan dari RS Saiful Anwar dan Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya, Bagong Priyantono, jajaran organisasi profesi seperti PPNI, PATELKI, IBI, jajaran Forkopimka Kecamatan Glenmore, serta manajemen PT Rolas Nusantara Medika sebagai induk usaha RSU Bhakti Husada Krikilan.
Selama dua hari, operasi dilakukan di bawah penanganan langsung oleh dr. Yudi Siswanto, M. Sc., M. Ked. Klin., Sp. B. P. R. E, spesialis bedah plastik, rekonstruksi, dan estetika dari Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya. Dalam sambutannya mewakili Yayasan Sekar Lintas Nusantara dan Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya Bapak Bagong Priyantono menyampaikan bahwa kegiatan ini lebih dari pengobatan celah bibir dan langit-langit, namun juga memberikan kesempatan lebih pada masyarakat.“Ini bukan hanya sekadar pengobatan, tetapi juga bagian dari komitmen bersama untuk memberikan kehidupan yang lebih baik bagi masyarakat,” ujarnya.
Direktur RSU Bhakti Husada Krikilan, dr. Martha Nurani Putri, mengungkapkan kebanggaannya atas terlaksananya kegiatan ini. “Kami sangat antusias dengan program ini. Ini adalah bentuk nyata dari komitmen rumah sakit untuk berperan aktif dalam kegiatan sosial di bidang kesehatan. Rumah sakit tidak hanya hadir sebagai tempat penyembuhan, tetapi juga menjadi pendukung bagi masyarakat untuk mencapai kesehatan yang lebih baik,” tegas dr. Martha.
Kegiatan ini menunjukkan keberhasilan kolaborasi lintas sektor antara rumah sakit, institusi pendidikan, dan organisasi profesi. Dengan semangat gotong royong, bakti sosial ini tidak hanya memberikan manfaat medis tetapi juga menyentuh kehidupan sosial masyarakat. Salah satu orang tua pasien, Siti (40), yang berasal dari Desa Kemiri, menyampaikan rasa terima kasihnya. “Kami sangat terbantu dengan adanya program ini. Anak saya kini memiliki harapan untuk hidup lebih baik, sesuatu yang selama ini kami pikir mustahil karena keterbatasan biaya.” Melalui program ini, RSU Bhakti Husada Krikilan berharap dapat menjadi pelopor kegiatan sosial serupa di masa depan. Kolaborasi yang dilakukan kali ini diharapkan menjadi inspirasi bagi institusi lain untuk turut berkontribusi dalam peningkatan kualitas hidup masyarakat, khususnya di bidang kesehatan.
Coorporate Communication
PT Rolas Nusantara Medika